Busengineer - Rabu, 19 Oktober 2016 pada pukul 17.00 WIB, Transjakarta meluncurkan 116 bus baru dan diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama di Balai Kota. Peluncuran ini untuk mewujudkan Jakarta baru yang melayani warganya dalam bidang Transportasi.
Berbagai bus baru dari merek dan ukuran yang
berbeda akan di operasikan di rute-rute baru yang memang memerlukan penambahan
armada, untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Jakarta.
“Dengan penambahan unit baru ini, maka Transjakarta
memiliki 1.347 unit bus yang siap dioperasikan. Peluncuran armada baru hari ini
merupakan awal dari proses penambahan unit Transjakarta baik yang yang
dilakukan sendiri maupun oleh operator, yang akan terus bertambah sampai dengan
tahun 2017,” ujar Budi Kaliwono Dirut Transjakarta. Sampai tahun 2017
Transjakarta menargetkan dapat mengoperasikan lebih dari 3.000 unit bus.
Secara khusus Transjakarta sudah memutuskan membeli
300 unit bus Low entry yang merupakan bagian dari pengadaan sampai dengan tahun
2017. Keistimewaan bus low entry adalah memudahkan saat naik ke bus karena
memiliki lantai rendah sehingga ramah terhadap difable. Bus low entry ini akan
digunakan di non koridor, sehingga akan menggantikan angkutan regular di
Jakarta seperti Kopaja, Metro Mini, Mayasari dan PPD. Pengoperasian bus low
entry akan menjadi pertama dijalanan di Indonesia.
Transjakarta juga meluncurkan 2 bus Vintage Series
untuk mengenang kejayaan dan kontribusi PPD dalam melayani transportasi
masyarakat Jakarta. Bus vintage series ini diharapkan dapat memberikan
pengalaman dan nostalgia bagi pelanggan Transjakarta.
Sejak awal 2016, PT Transportasi Jakarta telah
membenahi bus-bus yang dioperasikan. Bus tak layak pakai tidak dioperasikan
lagi selama kurun waktu Januari sampai dengan Juni 2016 ada sekitar 300
unit bus yang digrounded. Armada yang dioperasikan adalah bus yang masuk
dalam kategori laik jalan dan laik pandang. Kini, Transjakarta sangat selektif
dalam membeli bus, yakni dengan menggunakan merek-merek yang digunakan oleh
negara-negara maju, seperti Scania, Mercedes Benz, MAN, dan lain-lain.
Ada juga Transjakarta pink, bus gandeng khusus untuk kaum hawa (perempuan)
Rincian armada yang diluncurkan antara lain:
– 100 unit bus single 12 meter, – 3 unit bus model low entry,
– 1 unit bus medium ukuran 10 meter,
– 8 unit bus Maxi milik operator Mayasari Bhakti
– 4 unit bus tingkat hibah.
Sumber:
transjakarta.co.id
kaskus.co.id
0 comments